Rumah Memez

Cerita Memez / COUPLE LIFE

Menjaga Ranjang Tetap Bergelora Biar Bye Bye Pelakor

Kalau ada salah satu kata yang paling baru dalam kosa kata percakapan manusia zaman now, itu pasti Pelakor, yang merupakan kepanjangan Perebut Laki Orang. Dalam pengamatan saya, Pelakor ini seperti jadi musuh bersama, bahaya laten, mirip komunis.

Saking berbahayanya Pelakor ini, bahkan saya menemukan sebuah grup di Facebook bernama Waspada Pelakor. Di grup ini, sejumlah istri mengeluhkan tentang kelakuan Pelakor beserta suaminya yang kecantol Pelakor.  Yang bikin saya kaget, suatu hari saya membaca di grup Facebook ini, seseorang yang saya kenal dibahas habis-habisan. Rupanya dia menjadi Pelakor dari hubungan suami istri yang telah terjalin belasan tahun. Miris, sedih sekaligus malu….  Setiap baca postingan di grup ini, saya ketuk-ketuk meja, mengucap amit-amit, banyak-banyak berdoa semoga suami jangan sampai tergoda Pelakor.

Doa saya : Tetap asyik sampai tua dan bersama sampai tarikan nafas terakhir

 

Saking seringnya membahas Pelakor,  bersama sejumlah teman yang juga sudah berstatus istri,  jadi buka-bukaan bagaimana sih tips menjaga urusan ranjang agar tetap bergelora dan jauh-jauh dari godaan Pelakor.

Seorang teman yang usia pernikahannya sudah lebih dari sepuluh tahun berkisah, kalau hendak menjalankan urusan ranjang, dia akan berdandan full make up, mulai dari foundation, bedak, blush on, eye shadow, lipstick merah menyala sampai bulu mata yang kerlingannya bisa menyetop taksi. Padahal, dalam sehari-hari, aslinya cenderung ngga dandan. Paling lipstick warna nude. Alasannya sih, suaminya senang melihatnya berdandan saat bercinta.

Teman yang lain, punya tips yang berbeda lagi. Kalau akan berhubungan suami istri, dia dan suaminya akan mengenakan piyama yang samaan. Makanya, koleksi piyamanya banyak dan serupa dengan suaminya. Alasannya sih, piyama jadi semacam pakaian yang nyaman buat mereka. Unik ya….

Kalau cowok-cowok pajamas party lucu ya 🙂

Seorang teman, sebut saja A punya cerita berbeda. Saat baru menikah, dia membeli banyak lingerie yang akan dikenakannya saat berhubungan suami istri. Eh… tak lama setelah menikah, dia malah curhat… “Suami gue ngga suka gue pakai lingerie, malah sukanya lihat gue dasteran,” makanya, kalau ke Solo atau Yogya, dia bakalan borong daster, minimal setengah lusin. Tapi, kalau dipikir-pikir, mau bercinta atau engga, dasteran memang paling nyaman ya….

Trus, kalau saya gimana?

Sebenarnya sih ngga ada sesuatu yang special, harus dandan atau harus dasteran kayak gimana.

Sejak menikah tahun 2009 silam, saya dan suami seperti punya bonding yang tepat kapan melakukan hubungan suami istri. Maklum saja ya, sekarang kita kan lagi program hamil, jadi harus berfaedah…. Ceileee berfaedah #Wink  Yang jelas, sebelum memulai saya dan suami pasti sama-sama mandi dulu, biar segar gitu, dan berdoa. Walaupun setelahnya pasti mandi lagi.

Satu hal yang ngga pernah absen saya lakukan adalah… membersihkan daerah kewanitaan!

Sejak mulai haid, Ibu saya mengajarkan kalau perempuan itu harus pintar menjaga kebersihan daerah kewanitaannya. Bukan cuma karena urusan seks, tapi memang karena berhubungan dengan kesehatan. Dulu sih Ibu saya rajin membuatkan air godokan daun sirih. Tapi… berhubung Ibu saya sudah meninggal dan saya semakin dewasa (bukan tuaa yaaaa #MenolakTua) kebiasaan merebus air daun sirih ini perlahan hilang. Apalagi, belakangan daun sirih ini ngga gampang ditemukan di sekitar rumah saya.

Trus, sedih dong? Ouw tentu tidak! Belakangan saya menemukan produk untuk membersihkan daerah kewanitaan, yang berasal dari rebusan daun sirih asli. Namanya, Resik V Godokan sirih. Terus terang saya adalah tipe orang yang agak rewel kalau urusan produk kewanitaan begini. Harus jelas alami komposisinya dan aromanya tidak menyengat.

Saat pertama membeli, saya tertarik dengan kemasannya yang hijau, eye catching banget. Pas dibuka tutupnya, tercium aroma daun sirih yang segar. Bentuknya berupa cairan, tidak kental, dan tidak berbusa saat diaplikasikan ke daerah kewanitaan, karena memang berasal dari rebusan daun sirih asli. Cara pakai Resik V Godokan Sirih ini tergolong mudah, yaitu :  dikocok dahulu, tuangkan ke tangan, aplikasikan ke daerah kewanitaan, kemudian di siram dengan air. Rasanya… kesat dan segar.

Kalau pakai Resik V Godokan Sirih ini selain membuat nyaman dan segar bagi perempuan, pasangan (laki tentunya…) juga bakal merasakan manfaatnya loh…Nggak percaya? Silahkan dicoba, hasilnya japri ke saya ya hahahahhahahaa…..

Saya biasa menggunakan Resik V Godokan Sirih ini saat menstruasi, saat  sebelum dan sesudah mandi junub, dan ketika habis bepergian, dimana biasanya seringkali pipis di toilet umum yang kebersihannya kadang meragukan. Oiya, pemakaian sering dari produk ini juga ngga bikin khawatir ya, karena memang berasal dari 100% rebusan daun sirih alami.

Daun sirih kan memang dikenal sebagai antiseptic alami, salah satu manfaat yang paling dikenal adalah mengatasi  keputihan. Makanya, kalau pakai Resik V Godokan Sirih ini dengan rutin, keputihan yang jadi momok banyak perempuan, akan teratasi.

Oiya, perempuan, yang sudah menikah, sedang hamil atau jomblo bisa juga loh pakai Resik V Godokan Sirih ini. Ya iyalah… ini kan untuk kebersihan area kewanitaan, so perempuan, asal bukan balita, dan sudah menstruasi bisa menggunakannya loh….

Hidup di zaman Now, di mana fasilitas toilet, udara, makanan dan stress yang bisa memicu keputihan, membuat perempuan harus pinter menjaga diri, terutama area kewanitaannya. Buat perempuan, keputihan itu bisa bikin drop shayyyyy…. Ya iyalah, rasanya ngga nyaman banget, gatal dan rasanya lembab. Saya beruntung ngga gampang kena keputihan, mungkin salah satunya karena saya tergolong rajin menjaga kebersihan dengan penggunaan teratur Resik V Godokan Sirih ini.

Selain tissue basah dan kering, Sebotol Resik V Godokan Sirih ini selalu saya bawa di tas. Maklum ya, toilet umum  kadang suka bikin bergidik geli….

Ada yang juga sudah menggunakan Resik V Godokan Sirih ini? Punya tips biar menjaga ranjang tetap bergelora? Sharing dong….

 

 

 

 

30 Comments Menjaga Ranjang Tetap Bergelora Biar Bye Bye Pelakor

  1. Nurul dwi larasati

    Wanita memang kudu jaga daerah istimewanya itu. Apalagi buat saya yang sudah melahirkan 2 anak. Kadang ada rasa gatal di daerah itu, solusinya pasti pembersih khusus kewanitaan. Nanti coba ahh Godokan Sirih ini.

    Reply
  2. Nurul Sufitri

    Waaahhh…ternyata ini toh solusinya? Jadi kita nih mesti benar2.menjaga daerah keistimewaan yang terkadang sensitif banget. Untung ada resik V ini praktis ya kemasannya. Bisa buat dibawa traveling juga. Amit2 jauh2 deh pelakor 😎

    Reply
  3. Utie adnu

    aamiin semoga di permudah,, InsyaAllah ada jalannya , sayapun pakein mba resik v, utk bw kalau pergi k luar kota, kalo d rumh sy pakai rebusan saung sirih lsg nanem soalnya

    Reply
  4. Hani S.

    Aku yang baru nikah 5 tahunan, merasa perlu banget tuh buat rawat diri terutama area kewanitaan.

    Dan amit2 bangeeet deh ada Pelakor masuk ke kehidupan rumah tanggaku, hussssh Pelakor!

    Reply
  5. Tetty Hermawati

    Bahas pelakor emang ga ada habisnya. Wah asik ada ekstrak daun sirih yang ga susah untuk dibeli. Dari pada ngegodog sirih sendiri, ribet dan ga bisa disimpen lama.

    Reply
  6. Atisatya Arifin

    Aseeeeek, pas banget baca postingan begini pas malam Jumat. Mbak Memez nikahnya samaan dengan aku di tahun 2009 juga. Selama ini aku kalau membersihkan daerah kewanitaan biasanya godog daun sirih. Kebetulan di teras aku punya tanaman sirih. Cuma ya kadang suka males ya. Apalagi kalau cuaca lagi nggak oke, daun sirihnya juga kurang bagus.

    Kalau pakai Resik V ini jadinya praktis yaa dan bisa dibawa-bawa juga.

    Reply

Leave a Reply to Inna Riana Cancel reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.