“Kita tuh pingin Maska bukan cuma jadi brand skin care, tapi juga punya social value,” jelas Raditya Banyu, CEO Maska, pada suatu siang di Aromanis Resto, Menteng, Jakarta Pusat.
Hari Senin, 7 Oktober 2019 silam, saya berkenalan dengan Raditya Banyu dan Almas Hudiya, duo pria yang merambah bisnis skin care di Indonesia. Cowok, berbisnis skin care, apa bisa? Apa dua cowok ini ‘melambai’? hahahahaha… mungkin akan ada yang berpikiran begitu.
Tapi, sebagai orang yang tahu banget mana cowok tulang lunak dan cowok beneran, saya berani jamin Raditya Banyu dan Almas Hudiya ini cowok beneran. Trus, kenapa mereka percaya diri banget merambah bisnis skin care? Tentu saja karena pengalaman bertahun-tahun mereka di industri produk perawatan kulit dan kecantikan.
Singkatnya sih… selama ini mereka jadi karyawan, dan akhirnya mengepakkan sayapnya, dengan menjadi pengusaha.
Apa sih istimewanya Maska ini? Istimewa banget. Makanya… sebelum membacanya lebih lanjut ulasan saya, siapin minuman dan cemilan yuk….
Sebelum memulai memproduksi Maska, Raditya Banyu dan Almas Hudiya ini sadar banget bahwa persaingan Industri skin care dan beauty product di Indonesia itu sengit banget. Belum lagi serbuan produk dari Korea yang makin mendominasi pasaran. Maka, dengan menambahkan social value, atau nilai sosial, Maska hadir di tengah masyarakat Indonesia. Apa saja sih nilai sosial yang dimiliki Maska? ini dia :
- Empowerment Woman
Jadi, nantinya Maska akan bekerja sama dengan komunitas perempuan. Bukan cuma sebagai reseller dari produk Maska, tapi juga untuk pemberdayaan dan meningkatkan ketrampilannya. Bahkan, pihak Maska sedang dalam penjajakan dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, untuk membidik komunitas mana saja yang akan diajak bekerja sama.
- Eco Living
Memang sih, sekarang tuh trennya adalah eco living atau gaya hidup daur ulang dan ramah lingkungan. Maska sedang merintis program, misalnya kemasan Maska bisa ditukarkan dengan produk baru atau poin. Nantinya dengan begini, mengurangi jumlah kemasan yang beredar dan bisa di daur ulang juga.
- Cultural Preservation
Minimnya jumlah generasi millenial yang peduli dengan budaya khas Indonesia, bikin Maska berinisiatif mendorong kegiatan cultural preservation. jadi, nantinya Maska akan berkolaborasi dengan seniman muda, misalnya membuat kemasan Maska dengan desain khas Indonesia.
Nilai-nilai sosial yang akan diterapkan Maska memang bikin salut sih. Tapi… sebenarnya, apa saja sih produknya yaaa….
Dari klaimnya, Maska Skincare menggunakan ekstrak tanaman yang banyak tumbuh di Indonesia. Di antaranya adalah tanaman Pegagan (Centella asiatica), Sirsak (Annona cherimolia), Kacang-kacangan seperti Kacang Hijau (Vigna radiata), Kacang Kedelai (Glycine max), dan Lentil (Lens culinaris), serta Buah Beet (Beta vulgaris), dan Algae. Tanaman tersebut kemudian diambil bagian daunnya atau buahnya, selanjutnya diesktrak dan diformulasikan menjadi bahan untuk digunakan sebagai campuran skincare.
Waktu acara tersebut, saya mencoba Maska hydrogel eyepatch dan Maska Tone Up Cream. Hydrogel Eyepatchnya enak banget, bikin lingkaran di bawah mata jadi adem, segar, refresh banget deh. Nah, sementara Tone Up Creamnya cepat menyerap dan tidak lengket. Suka banget deh…
Oiya, ini dia beberapa produk Maska yang akan segera diluncurkan ke pasaran :
Maska Kiss Me Sheet Mask for Soothing and Hydrate
Maska Kiss Me Sheet Mask adalah masker yang berfungsi untuk melembabkan dan menghidrasi kulit wajah. Maska Kiss Me mengandung ekstrak daun Pegagan (Centella asiatica). Daun pegagan mengandung triterpenoid saponin, senyawa aktif yang paling penting dari tanaman pegagan. Unsur utama triterpenoid saponin adalah madekassosida, yang berperan penting karena mampu memperbaiki kerusakan sel dengan merangsang produksi kolagen pada kulit. Jumlah kolagen yang cukup akan membuat kulit wajah kenyal dan kencang.
Maska Sunshine Kiss Sheet Mask for Brightening
Maska Sunshine Kiss Sheet Mask berfungsi untuk mencerahkan kulit wajah. Masker ini mengandung esktrak daun sirsak (Annona cherimolia). Sirsak mengandung vitamin C, B1, dan B2, yang dapat membantu mengencangkan kulit, mencerahkan kulit, serta dapat mengurangi jerawat. Sirsak juga mengandung senyawa polifenol, saponin, dan bioflavonoid yang bersifat antioksidan untuk menangkal radikal bebas penyebab rusaknya sel kulit.
Maska Beyouthfull Sheet Mask for Rejuvenating
Maska Beyouthfull Sheet Mask berfungsi untuk meremajakan atau meregenerasi kulit wajah yang telah tua atau rusak. Masker ini mengandung Snow Algae Extract, merupakan ektrak yang sangat efektif untuk meningkatkan elastisitas kulit, meremajakan, dan meregenerasi sel kulit baru. Ekstrak ini diambil dari algae laut. Alga laut mengandung senyawa bioaktif, diantaranya MAA, fenol, fukoidan, fosfolipid, β-Karoten, derivat phlorotannin, fukosantin, DPHC, oxysterol, polisakarida, astaxanthin, dan lutein. Senyawa bioaktif tersebut dapat berfungsi sebagai antioksidan, protektor terhadap radiasi UV (UV filter), sintesis kolagen, regenerasi kulit, pelembab, serta menghambat pembentukan melanin pada kulit.
Maska juga menggunakan bahan kacang-kacangan (mix beans extract) dalam kandungan produknya seperti kacang hijau, kacang kedelai, dan lentil. Kacang-kacangan tersebut sangat baik bagi kulit karena berfungsi untuk antibakteri, mengatasi iritasi, dan mengurangi minyak berlebih pada kulit.
Maska Tone Up Cream
Maska Tone Up Cream berfungsi sebagai krim pencerah kulit tubuh. Krim ini mengandung ekstrak akar buah Beet (Beet root Extract) yang banyak mengandung Vitamin C. Vitamin C berperan sebagai antioksidan, menjaga kelembaban kulit, mengurangi pigmentasi dan noda hitam pada kulit.
Maska Hydrogel Eye Patch
Maska Hydrogel Eye Patch adalah masker khusus untuk menutrisi mata agar kulit mata cerah, kenyal, dan menyamarkan garis halus serta keriput pada mata. Masker yang diletakkan di daerah kantong mata hingga sudut mata selama 15-20 menit ini mengandung sejumlah bahan terbaik untuk kulit mata yang tipis dan sensitif, diantaranya Kolagen, Irish Moss, Hyaluronic Acid (HA), Niacinamide (Vitamin B3), dan Allantoin.
Maska Hydrogel Eyepatch terdiri atas 3 varian, yaitu:
- Maska Soothing Ageless Hydrogel Eye Patch
Maska Soothing Ageless Hydrogel Eye Patch berwarna emas ini mengandung emas (gold) untuk mengencangkan dan membuat kulit sekitar mata glowing/bercahaya. Kandungan ekstrak algae nya dapat menyamarkan garis halus pada kulit mata. Sedangkan kandungan HA dan kolagennya menghidrasi dan mengurangi bengkak pada bawah mata.
- Maska Aqua Blue Hydrogel Eye Patch
Maska Aqua Blue Hydrogel Eye Patch adalah masker mata berwarna biru untuk meningkatkan elastisitas kulit sekitar mata, mencerahkan, dan melembabkan. Masker ini mengandung Irish moss, Kolagen, Hyaluronic Acid (HA), Niacinamide (Vitamin B3), dan Allantoin.
- Maska Nutrient Hydrogel Eye Patch
Maska Nutrient Hydrogel Eye Patch adalah masker mata berwarna pink untuk meningkatkan elastisitas kulit sekitar mata, mencerahkan, melembabkan, dan melembutkan. Masker ini mengandung Irish moss, Kolagen, Hyaluronic Acid (HA), Niacinamide (Vitamin B3), Allantoin, dan Rose Water.
- Maska Lightening Hydrogel Eye Patch
Maska Lightening Hydrogel Eye Patch adalah masker mata berwarna coklat untuk meningkatkan elastisitas kulit sekitar mata, mencerahkan, melembabkan, dan mengurangi lingkaran hitam di bawah mata. Masker ini mengandung Irish moss, Kolagen, Hyaluronic Acid (HA), Niacinamide (Vitamin B3), Allantoin, dan Pearl Extract.
Sejujurnya, saya jatuh cinta banget sama hydrogel eyepatchnya ini. Saat saya coba dan saya upload di IG Story, saya kebanjiran pertanyaan kapan Maska bisa dibeli di pasaran. Duh… sejujurnya saya ngga sabar juga nih. Apalagi lihat kemasan sheet masknya yang eye catching banget.
Sebagai pelaku di industri kecantikan selama bertahun-tahun, Raditya Banyu dan Almas Hudiya memang sadar banget bahwa kemasan jadi salah satu hal yang menarik pembeli. Dua anak muda ini, juga memikirkan banget bagaimana brand Maska ini akan dilahirkan dan tumbuh besar nanti. Apalagi, dengan pertumbuhan pasar dari pembeli produk kecantikan yang naik 7-9% setiap tahunnya karena pasar kelas menengah, naik penghasilannya.
Semoga Maska yang berarti perempuan yang kuat, akan tumbuh besar dan bermanfaat untuk perempuan Indonesia.
Nah, setelah baca cerita saya… produk apa sih yang bikin kamu tertarik dengan Maska? Cerita dong di sini….
Info soal Maska bisa dilihat di Instagram @Maska.Lab
Masih jarang ya mbak ada cowok yang terjun ke industri skin care. Keren idenya untuk memberikan poin atau produk baru untuk setiap kemasan yang lama. Moga saja diikuti oleh produsen lainnya #gogreen
Masih jarang ya mbak ada cowok yang terjun ke industri skin care. Keren idenya untuk memberikan poin atau produk baru untuk setiap kemasan yang lama. Moga saja diikuti oleh produsen lainnya #gogreen
business is business.. cowok berbisnis skin care and all those kind a beuaty stuff? gak musti ngondek khan? 😂
Anyway, sayah sepertinya mau coba eyepatch nya untuk mata saya yg berkantung… sek sek coba ah… kita liat seberapa mujarab hasilnya.
Yang saya dukung banget itu poin Eco Living dan Cultural Preservation.
Produk kebersihan dan kecantikan, kemasannya mayoritas dari plastik sekali pakai lalu buang. Kebayang nggak berapa ton sampah kemasan plastik yang dibuang orang dalam sehari di Indonesia aja dulu.
Serem!
Wahhh ada produk keceh nih..
Saya tertarik deh dengan Maska Beyouthfull Sheet Mask for Rejuvenating dan Maska Nutrient Hydrogel Eye Patch nih..
maklum usia udah di ata 35 tahun butuh masker yang bs mengencangkan sekaligus melembabkan kulit yang kering.. biar awet muda selaluuuu…
belinya cuma bisa lewat IGnya saja kah???
kok gemes banget packaging-nya Maska! Jadi pengen nyobain deh 🙂
Di paragraf awal udah biki ketawa, “cowok tulang lunak” hehehehhe.
Btw, patut diapresiasi perihal social value. Apalagi utk produk skin care, (setau saya) blm ada yg positioningnya ke social value.
Keren sekali ada pria mau nyemplung di bisnis skincare ya. Dan saya salut dg penggunaan ekstrak berbahan alami dari indonesia seprti pegagan, sirsak kacang ijo, kedelai dll
Ya ampuuun cowok tulang lunak hahahahaa aku jadi lapeeer Kak. Pengin ngunyah bandeng tulang lunak.
Mantul nihh duo lelaki terjun ke bisnis skincare. Nama yg dipakai unik ya, mirip nama2 rusia gitu. Bangga deh ada produk skincare lokal lagi.
Suka sama kemasannya nih. Pertanyaan saya sih 1, produk ini bakal available juga gak ya sama kulit pria? Soalnya saya juga baru2 ini suka coba2 pake masker wajah. Hihih dari yg ikut2an, tapi lama kelamaan keenakan.
salut sama produk lokal. dan mesti didukung. Semoga banyak program yang bisa bersinergi dengan banyak pihak dan untuk lingkungan juga.
Sepertinya menarik inih produk.
Terutama yang Maska Sunshine Kiss Sheet Mask for Brightening cocok untuk kulit wajahku soalnya.
Kalo ada yang buat cowok mau deh nyobain, siapa tau cocok..
Bisa buat semua jenis kulit kok kak, sudah bisa dibeli di Sociolla yaaa 🙂
wah keren, maska bener-bener ya pengen brand yang ada value dan aku suka dengan poin-poin yang ka memez jelasin. aku juga suka sama packaging nya yang super eye catching gemes gitu… kalau udah launch di pasaran aku mau coba!
wah ada klaim tentang Maska Skincare menggunakan ekstrak tanaman yang banyak tumbuh di Indonesia. kalau produk ini di jual apalagi masuk pasar global. tanaman dari indonesia jadi makin di gandrungi, jadi mengangkat nama Indonesia lagi
Wkwkwkw laki2 tulang lunak. Duh maaf mau senyum2 sendiri. Hebat loh mereka bisa melebarkan sayap dan berani terjun ke bisnis skincare yang banyak banget peasaingnya.