Sosok Ussy Sulistiawaty memang kreatif banget. Setelah melahirkan beberapa bisnis, seperti sepatu, restoran, Dissy Kosmetik, sampai Properti, yang teranyar, Ibu lima anak ini mengeluarkan lini bisnis terbarunya, yaitu Parfum yang diberi nama In Bed With Ussy Pratama.

Seperti apa sih aroma parfum beraroma mewah yang berharga murah ini?

Jumat, 28 Mei 2021 silam, jadi salah satu momen bersejarah dalam kehidupan Ussy Sulistiawaty sebagai seorang pebisnis. Ya, istri dari Andhika Pratama ini merilis produk parfum yang diberi nama In Bed With Ussy Sulistiawaty.

Sebagai blogger, saya beruntung menjadi salah satu yang diundang untuk menjadi saksi dari perjalanan karier Ussy di dunia usaha. Acara peluncurannya sendiri digelar di Flow, sebuah Kafe di bilangan Mega Kuningan. Sebelum acara dimulai, setiap undangan wajib mengikuti swab antigen yang dilakukan oleh tim dari DiagnosLab.

Sejujurnya, sebelum mengikuti swab antigen ini, saya agak dagdigdug sih. Walau sudah dua kali vaksin, ini kali pertama saya menghadiri acara seperti ini. Namun, karena acara ini mengedepankan protokol kesehatan, saya jadi yakin untuk hadir. Dan ketika hasil swab test saya negatif, saya bisa melenggang masuk ke dalam ruangan acara.

Saat masuk Flow, aroma Parfum In Bed With Ussy Pratama ini tercium kuat. Beberapa orang tim dari Ussy menawarkan untuk menyemprotkan parfum ini. Sejujurnya, saya awam dengan jenis-jenis aroma parfum. Namun, ketika disemprotkan, saya mencium aroma kemewahan, lembut tapi meninggalkan aroma yang kuat. Parfum ini bisa digunakan oleh laki-laki atau perempuan, alias unisex.

Dari literatur yang saya baca, aroma parfum itu terbagi dalam beberapa lapisan atau notes. Jadi, maksudnya begini, ketika tercium pertama itu disebut Top Notes, biasanya wanginya paling semerbak tapi tak bertahan lama. Nah, lapisan kedua yaitu middle atau heart notes yang menjadi penyeimbang atau pengantar ke aroma terakhir, atau base notes yang biasanya bertahan paling lama.

Nah, Parfum In Bed With Ussy Pratama ini memiliki perpaduan aroma yang unik menurut saya. Yaitu :

Top notes beraroma woody dan spicy oriental yang berasal dari lada Lampung Sumatera dan kayu manis Kerinci.

Heart notes, aroma mawar utuh asal Bulgaria, bunga violet asal Perancis, dan geranium asal Afrika Selatan.

Base Notesnya beraroma kayu gaharu Jawa dan amber dari Bali.

Saat disemprot parfum ini, saya merasakan aroma yang strong sekaligus lembut, menenangkan dan meninggalkan jejak banget deh….

Dua Tahun Loh Persiapannya….

Sebagai penggemar dan kolektor Parfum, sebenarnya sudah sejak lama banget Ussy bercita-cita memiliki produk parfum sendiri. Bahkan, diakui Ussy sebelum kehamilan anaknya yang kelima. Ussy yang memiliki koleksi parfum sampai ribuan botol ini tentu saja sudah paham benar aroma parfum yang eksklusif dan akan menjadi statement banget. Apalagi, dari hasil kurasinya terhadap parfum, Ussy sampai punya jargon #WangiNuklirAlaUssy yang berarti parfumnya sudah mendapat rekomendasi dari Ussy.

Nah, ketika ingin mengepakkan sayap tak hanya sebatas kolektor dan pengguna parfum, tapi juga memiliki produk parfum sendiri. Suami sekaligus partner bisnis, Andhika Pratama yang lebih matang perhitungan bisnisnya, seringkali mempertanyakan keseriusan Ussy.

Maklum saja, Andhika ngga mau kelak parfum ini akan selewat saja. Maka, Ussy pun rajin melakukan riset dan survei pasar. Setelah bertanya sana sini dan mencari rekanan, Ussy akhirnya bertemu dengan seorang rekan yang akan membantu meracik parfum. Bahkan, sudah sepakat untuk langsung survei ke Jerman.

Sayang, pandemi corona datang dan tidak memungkinkan untuk bepergian keluar negeri. Tapi, dasar Ussy memang gigih banget. Setelah bolak-balik parfum impiannya diracik, akhirnya ketemu formula yang pas. Tapi, tentu saja tidak mulus begitu saja. Lantaran parfum ini diproduksi di Spanyol, ada saja kendala pengiriman ke Indonesia, sampai pada proses memperoleh izin edar dari BPOM Indonesia.

Dan, pada tanggal 28 Mei lalu, Ussy akhirnya bisa bernafas lega lantaran parfum impiannya bisa hadir di masyarakat. Namun, karena menjaga eksklusifitas. Parfum In Bed with Ussy Pratama hanya diproduksi sebanyak 5000 botol saja, Dan waktu dirilis, separuhnya sudah terjual loh. Luar biasa kan….

Tantangan Bisnis Parfum Di Indonesia

Memulai bisnis parfum di Indonesia tentu tidak mudah. Apalagi yang kelasnya premium seperti parfum In Bed with Ussy Pratama ini. Belum lagi munculnya pedagang bibit parfum yang meniru aroma parfum dan menjualnya dengan harga yang jauh dengan parfum aslinya. Menurut Ussy sih, hal seperti itu ngga jadi masalah. Sebagai entertainer sekaligus pengusaha yang sudah punya pengalaman, Ussy percaya banget konsep rezeki.

Namun, untuk mereka yang ingin mencoba-coba parfum ini atau memiliki kemasan yang mudah dibawa, Ussy yang bekerjasama dengan ETC.IG (Cek akun Instagramnya ya) menjual yang kemasan 10 mililiter.

Tantangan bisnis parfum di Indonesia memang banyak, diantaranya masih minim banget Perfumer atau ahli parfume, serta bahan bakunya masih diimpor dari luar negeri. Untuk mewujudkan parfum ini, Ussy bekerja sama dengan duet Winda dan Roman. Maka, lahirlah parfum In Bed With Ussy Pratama yang meninggalkan jejak kuat.

Berapa Harga Parfum In Bed With Ussy Pratama?

Parfum In Bed With Ussy Pratama tampil dengan kemasan 100 mililiter dalam botol kaca berwarna hitam, sehingga terlihat elegan.

Dengan jenis Eau De Parfume, In Bed With Ussy Pratama ini dibanderol dengan harga 1,370 ribu Rupiah. Hah, kok mahal banget kalau dibanding parfum selebriti luar negeri?

Ouwww… jangan disamakan ya. Parfume In Bed With Ussy Pratama ini adalah parfum dengan kategori Eau De Parfume, yaitu  jenis wewangian yang lebih kuat daripada eau de toilette, dan kandungan essentialnya lebih banyak. Makanya, ngga heran kalau akan tahan lama.

Untuk kelas Eau De Parfume, harga 1,370 ribu rupiah ini terbilang murah loh. Untuk memudahkan pemesanan, Ussy hanya menjual lewat website www.ussypratama.com dan akun Instagram ETC.IG.

Oiya, buat yang mau memakai parfum supaya awet, Ussy memberi tips yaitu gunakan di titik-titik nadi di tubuh seperti di pergelangan tangan, di dalam siku, leher, di bawah ulu hati, serta belakang lutut. Tapi, Ussy juga kadang menyemprotkannya ke udara dan kemudian mengambil posisi di bawah semprotan parfum itu.

Berbisnis parfum sepertinya memang menjadi passion dari Ussy. Rencananya, Setelah sukses dengan In Bed With Ussy Pratama ini, Ussy akan kembali mengeluarkan produk parfum dengan aroma yang berbeda. Jadi, kita nantikan saja gebrakan selanjutnya ya dari Ussy dan Andika Pratama…